Menampilkan perusahaan multifinance terbaik di kategori perusahaan pembiayaan dengan aset Rp10 triliun ke atas 2025.
Pada Rating 130 Multifinance Infobank kali ini, terdapat 15 perusahaan pembiayaan di kelas elite perusahaan multifinance yang beraset jumbo di atas Rp10 triliun.
Kinerja multifinance di kelompok ini terbilang apik. Dari 15 perusahaan multifinance tersebut, 12 perusahaan di antaranya meraih predikat sangat bagus.
Berikut top 6 perusahaan multifinance dengan aset Rp10 triliun ke atas, dan profil singkat pencapaiannya.
Top 6 Perusahaan Multifinance Aset Rp10 Triliun Ke Atas
1. BFI Finance Indonesia (BFI Finance)
BFI Finance berhasil menempati peringkat pertama terbaik di kelompok perusahaan multifinance dengan aset Rp10 triliun ke atas. Tahun sebelumnya, BFI Finance berada di peringkat ketiga.
Infobank menulis, BFI Finance mencatatkan skor sempurna untuk peningkatan pembiayaan dan pertumbuhan modal sendiri. Di sisi rasio keuangan, perusahaan menunjukkan performa unggul dalam sejumlah indikator penting.
Selain itu, rasio efisiensi operasional (biaya operasional terhadap pendapatan operasional atau BO/PO) menunjukkan kinerja impresif 66,45%, jauh di bawah rata-rata industri yang berada di angka 79,36%.
Tingkat profitabilitas pun tinggi, tampak dari return on assets (ROA) sebesar 7,85% dan return on equity (ROE) sebesar 15,90%, melampaui rata-rata industri yang masing-masing 5,02% dan 13,78%.
Selanjutnya, kinerja positif tercermin dari sejumlah indikator keuangan perusahaan sepanjang 2024. Piutang pembiayaan meningkat 6,44% menjadi Rp22,09 triliun secara year on year.
Pertumbuhan pembiayaan ini juga disertai pengelolaan risiko yang sehat, terbukti dari rasio pembiayaan bermasalah atau non performing financing (NPF) yang rendah. NPF bruto 1,25% dan NPF neto 0,21%.
Dari sisi pengeluaran, BFI Finance berhasil menjaga pertumbuhan beban operasional tetap terkendali. Di 2024, total beban naik tipis 2,67% menjadi Rp4,17 triliun. Namun, efisiensi tetap menjadi keungggulan, terbukti dari rasio BO/PO yang rendah.
Perfoma keuangan yang solid ini menghasilkan laba bersih Rp1,56 trilun tutup buku 2024. Dari sisi permodalan, BFI Finance mncatatkan pertumbuhan modal sendiri sebesar 7,18% menjadi Rp10,18 triliun. Total aset perusahaan pun meningkat 4,70% dibandingkan tahun sebelumnya, menjadi Rp25,12 triliun.
2. Federal International Finance (FIF)
FIF, perusahaan multifinance khusus pembiayaan sepeda motor brand Honda juga meraih predikat sangat bagus dalam rating kali ini.
Pada 2024 lalu, FIF membukukan pertumbuhan laba 7,50% menjadi Rp4,42 triliun secara tahunan. Pertumbuhan laba ditopang oleh pembiayaan yang naik 18,25% menjadi Rp43,58 triliun. Pertumbuhan pembiayaan ini di atas rata-rata industri yang tercatat 6,92%.
Di akhir 2024, aset FIF naik 16,63% dibandingkan tahun sebelumnya menjadi Rp45,68 triliun. FIF juga berhasil menjalankan bisnisnya dengan lebih efisien, rasio BO/PO terjaga sangat rendah, di level 53,34%, jauh di bawah rata-rata industri yang mencapai 79,36%.
3. Summit Oto Finance
Kinerja gemilang di 2024 mengantarkan Summit Oto Finance meraih predikat sangat bagus dalam rating tahun ini.
Summit Oto Finance unggul di aspek pertumbuhan aset, pembiayaan, laba, pembiayaan banding aset total, pembiayaan banding kewajiban, modal sendiri banding aset total, rasio BO/PO, dan rentabilitas, dengan meraih skor sempurna.
Di akhir 2024, pembiayaan Summit Oto Finance tercatat Rp13,55 triliun, tumbuh 15,43% secara year on year, atau di atas rata-rata industri yang sebesar 6,92%. Dengan aset total sebesar Rp15,07 triliun, naik 15,43% secara year on year, dan membukukan laba Rp252,06 miliar tumbuh 111,93% dibandingkan tahun sebelumnya.
4. BCA Finance
BCA Finance juga meraih predikat sangat bagus dalam rating tahun ini. Sehingga BCA Finance kembali mengukuhkan dirinya sebagai perusahaan pembiayaan berpredikat sangat bagus selama 20 tahun berturut-turut.
Kinerja anak usaha Bank BCA ini terlihat baik di sepanjang 2024. Sejumlah indikator keuangan perusahaan tumbuh positif.
Pembiayaan mengembang 7,76% menjadi Rp9,49 triliun dari Rp8,80 triliun di 2023. Sementara, laba Rp1,88 triliun dengan total aset Rp10,99 triliun.
5. Astra Sedaya Finance
Perusahaan multifinance selanjutnya yang meraih predikat sangat bagus adalah Astra Sedaya Finance. Perusahaan yang bernaung di bawah brand Astra Financial ini membukukan laba sebesar Rp1,95 triliun atau naik 4,45% persen.
Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan pemiayaan sebesar 2,87% menjadi Rp38,31 triliun. Sehingga total asetnya pun terdongkrak 3,21 persen atau menjadi Rp41,13 triliun.
Astra Sedaya Finance juga memperkuat modal sebesar Rp10,34 triliun sebagai tambahan tenaga untuk menghadapi tantangan bisnis ke depan.
6. CIMB Niaga Finance
Predikat sangat bagus diraih CIMB Niaga Finance (CNAF) berkat kinerja keuangan yang cemerlang sepanjang 2024.
CIMB Niaga Finance menunjukkan pertumbuhan pembiayaan yang signifikan, sebesar 35,58% secara tahunan menjadi Rp9,83 triliun. Pertumbuhan ini jauh di atas rata-rata industri yang hanya 6,92%.
Tumbuhnya pembiayaan mendorong kenaikan laba bersih perusahaan sebesar 7,45% menjadi Rp464,35 miliar.
CIMB Niaga Finance menutup tahun 2024 dengan mencatatkan modal sendiri sebesar Rp2,45 triliun atau tumbuh 16,01% dan total aset sebesar Rp10,81 triliun atau naik 29,03%.
Itulah 6 perusahaan multifinance terbaik dengan aset Rp10 triliun ke atas yang memperoleh predikat sangat bagus dalam Rating 130 Multifinance Infobank 2025.
Baca juga: Perusahaan Multifinance: Arti, Jenis dan Ruang Lingkup Usahanya
Sumber: Infobank