Multifinance Terbaik Aset Rp1 Triliun – Di Bawah Rp5 Triliun 2024

Multifinance Terbaik Beraset Rp1 Triliun - Di Bawah Rp5 Triliun Sepanjang 2023

Perusahaan multifinance terbaik di kategori perusahaan pembiayaan dengan aset Rp1 triliun sampai dengan di bawah Rp5 triliun tahun 2024.

Dalam Rating 140 Multifinance Infobank 2024, kelompok perusahaan multifinance aset Rp1 triliun – di bawah Rp5 triliun dihuni 38 perusahaan. Sebanyak 21 perusahaan multifinance memperoleh predikat sangat bagus.

Berikut top 6 perusahaan multifinance terbaik aset Rp1 triliun s/d di bawah Rp5 triliun 2024, serta profil singkat pencapaiannya.

Top 6 Perusahaan Multifinance Aset Rp1 Triliun s/d Di Bawah Rp5 Triliun

1. Woori Finance Indonesia (WFI)

Pada rating 2024 ini, Woori Finance sukses bertengger di puncak menjadi yang terbaik di kelompok perusahaan multifinance aset Rp1 triliun sampai dengan di bawah Rp5 triliun.

Infobank mencatat, total pembiayaan WFI pada 2023 tumbuh 47,25 persen, dari Rp1,13 triliun di 2022 menjadi Rp1,66 triliun.

Laba pun tumbuh 66,99 persen menjadi Rp86,67 miliar pada 2023 dari Rp51,9 miliar pada 2022. Pertumbuhan laba juga ditopang oleh penurunan pengeluaran yang lebih besar daripada penurunan pendapatan.

Ini terlihat dari BO/PO yang berada di posisi 70,56 persen, turun 6,04 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar 76,60 persen. Artinya, WFI mampu meningkatkan efisiensi usaha.

Pertumbuhan pembiayaan dan laba turut mendongkrak pertumbuhan aset WFI sebesar 40,56 persen menjadi Rp1,85 triliun. Modal perusahaan pun kian bertambah menjadi Rp1,06 triliun, tumbuh 7,95 persen.

Dari sisi rentabilitas, WFI menjadi salah satu yang terbaik di kelasnya, yaitu ROA 6,76 persen dan ROE 8,50 persen.

Anjak Piutang atau FactoringBaca juga: Anjak Piutang: Pengertian, Manfaat, Jenis dan Produk Jasanya

2. BCA Multi Finance

Pada rating tahun ini, BCA Multi Finance mendapat predikat sangat bagus sekaligus menduduki peringkat kedua di kelompoknya.

Infobank mencatat, BCA Multi Finance membukukan laba sebesar Rp137,00 miliar atau tumbuh 39,42 persen secara tahunan.

Sementara pembiayaan BCA Multi Finance naik 23,05 persen menjadi Rp1,68 triliun.

Menutup 2023, BCA Multi Finance membukukan total aset Rp1,83 triliun, meningkat 19,49 persen dari tahun sebelumnya. Sedangkan dari sisi modal sendiri bertambah 14,56 persen, menjadi Rp1.09 triliun.

3. KDB Tifa Finance

Pada rating tahun ini, KDB Tifa Finance unggul di sejumlah kategori, yaitu pembiayaan banding kewajiban, modal sendiri banding aset total, dan BO/PO serta rentabilitas.

Pembiayaan KDB Tifa Finance tercatat Rp1,45 triliun sepanjang 2023, tumbuh 16,51 persen secara tahunan. Laba perusahaan sebesar Rp59,89 miliar, tumbuh 5,26 persen dibanding tahun 2022 sebesar Rp56,90 miliar.

Akhir 2023, KDB Tifa Finance membukukan total aset Rp1,80 triliun, naik 12,48 persen, dan modal sendiri Rp1,15 triliun, meningkat 5,47 persen.

Analisis KreditBaca juga: Analisis Kredit: Definisi, Tujuan dan Prinsip 5C 5P 3R

4. Nusa Surya Ciptadana (NSC Finance)

Infobank menulis, kinerja Nusa Surya Ciptadana cemerlang di tahun 2023, NSC Finance mampu mencetak pertumbuhan laba 19,04 persen menjadi Rp103,83 miliar.

Pertumbuhan laba ditopang oleh pembiayaan yang meningkat 20,77 persen menjadi Rp3,41 triliun. Rasio keuangan, seperti rasio solvabilitas dan rentabilitas NSC Finance juga terbilang baik.

Menutup tahun 2023, total aset perusahaan menjadi sebesar Rp3,53 triliun, tumbuh 20,39 persen.

5. Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance)

Tahun ini SG Finance kembali meraih predikat sangat bagus berkat kinerja keuangan yang kinclong di 2023.

Di 2023, SG Finance menyalurkan pembiayaan mencapai Rp1,20 triliun atau tumbuh 49,92 persen dibanding tahun sebelumnya.

Laba perusahaan pun tumbuh 102,71 persen menjadi Rp61,85 miliar berbanding Rp30,51 miliar pada 2022.

Pertumbuhan laba itu turut mendongkrak pertumbuhan aset SG Finance sebesar 84,32 persen menjadi Rp1,53 triliun.

Dengan kenaikan aset ini, SG Finance berhasil naik kelas. Tahun lalu SG Finance berada di kelompok aset Rp500 miliar – di bawah Rp1 triliun.

6. Caturnusa Sejahtera Finance

Caturnusa Sejahtera Finance melengkapi perusahaan terdepan & terbaik di kelompok multifinance beraset Rp1 triliun – di bawah Rp5 triliun.

Pada rating tahun sebelumnya, perusahaan multifinance yang tergabung dalam Grup Traveloka ini hanya berpredikat cukup bagus saja.

Pada 2023, Caturnusa Sejahtera Finance membukukan laba Rp92,98 miliar, atau tumbuh meroket 522,95 persen dibandingkan 2022 yang terkoreksi Rp21,98 miliar.

Pembiayaan perusahaan tercatat sebesar Rp939,14 miliar, tumbuh 63,40 persen. Aset perusahaan pun meningkat Rp1,03 triliun atau tumbuh 49,49 persen.

Demikian tadi ulasan singkat 6 perusahaan multifinance terbaik kelompok aset Rp1 triliun s/d di bawah Rp5 triliun, yang memperoleh predikat sangat bagus dalam Rating 140 Multifinance Infobank 2024.

Analisis Kualitatif Analisis KuantitatifBaca juga: Analisis Kualitatif dan Kuantitatif dalam Teknik Analisis Kredit

Sumber:  Infobank

error: Content is protected !!